3.24.2011 | By: Fairynee

HUJAN SORE INI

Musim hujan. tibatiba saja tiap makhluk menjelma menjadi pujangga
langkah-langkah tergesa
pekik klakson, atau
rerintik yang ruah lalu berkubang di badan jalan yang berlubang
entah mengapa selalu layak disajakkan.

waktu menjadi tidak berarti
itu sebabnya jarum jam lebih memilih patah
berhenti berdetak ketika kau tahbiskan rindu di keningku
dan senyummu selalu menjadi epilog paling menggetarkan tiap kali pertemuan--kita

:besok akan kubawa pelangi tanpa hujan, ujarmu sebelum
menghilang dalam gelap, mengerti gusarku ketika langit perlahan buram
aku tak menyahut
mengedipkan kelopak mata penanda percaya

sementara hujan masih menjadi latar dalam almanak ingatan

0 komentar:

Posting Komentar