9.17.2010 | By: Fairynee

RINDU DI UJUNG JEJAK RETAK

: 10 Juni 2010

Bagimu:
Waktu adalah bulirbulir rindu
menetes di kening yang mulai berkerut
keras tulang pipi
otot mengetat
perih meremah dalam kepal jari
tak gentar menantang hari--bawakan sepotong asa demi memintal mimpiku

Bagimu:
Rindu adalah janji. pantang mengingkar
walau terik acap mencibir, menyengat kulit, lepuhkan jejak kaki
memikul angan yang suka kuanyam di batas senja

aku ingin melukis pelangi, ujarku lugu. kau mematri pasti dalam hati
pagi sekali aku menemu kejora di depan pintu
aku bersorak
bangga memancar di balik peluhmu
: kalahku adalah tangismu.

Bagimu:
Janji adalah hela napas
detak nadir
tak mundur digertak takdir yang suka culas, khianati rencana yang kau eja hingga matang.

menjelang malam. sendu melirih,
kau mengeja pinta tanpa egois
:sertai anakku, Tuhan…

========================================================
Note: Puisi yang aku tulis untuk bapak yang ulang tahun

0 komentar:

Posting Komentar